Langsung ke konten utama

Kendaraan Angkut Bagi Petani

Adalah sebuah impian bagi petani kecil untuk memiliki sebuah mobil sebagai kendaraan angkut hasil panen para petani, namun apa daya...! Tangan tak sampai, harga mobil jauh melambung, sedangkan harga produk petani kita tak menentu, terkadang jauh terkubur selayaknya nasib mereka yang harus mengubur jauh-jauh harapan untuk punya mobil.
Bagi para petani yang kreatif mereka tidak mesti mengubur dalam-dalam impian mereka membeli mobil dan kendaraan angkut hasil pertanian mereka, mereka memanfaatkan segala peluang yang ada, mulai dari alat transportasi tradisional yang tidak menggunakan tenaga mesin misalnya dengan menggunakan gerobak sapi, gerobak atau cikar dari kerbau, hingga dengan bantuan tenaga mesin hasil modifikasi para petani.

I. Alat Transportasi Angkutan Tradisional Petani
Berikut Angkutan Tradisional yang masih digunakan oleh para petani di Indonesia.

Penggunaan hewan sebagai sarana angkutan para petani seperti kuda, Sapi dan bahkan Kerbau hingga kini masih dipergunakan oleh para petani kita dalam mengangkut hasil panen mereka, biasanya mereka menggandengkan dengan gerobak untuk ditarik oleh hewan-hewan ternak tersebut.

Penggunaan alat transportasi tradisonal yang menggunakan tenaga mekanik tanpa mesin yang semi moderen juga masih sering kita jumpai dipergunakan oleh para petani kita seperti penggunaan pedati, becak, sepeda gayung hingga becak lawu yang mirip mobil seperti gambar diatas.  

II. Alat Transportasi Angkutan Modern Petani
Berikut Angkutan Tradisional yang masih digunakan oleh para petani :
1. Hand Traktor Sebagai Alat Angkut Hasil Pertanian

Penggunaan hand traktor sebagai kendaraan angkut oleh para petani sudah sering sekali kita lihat, hal ini mulai terjadi disaat-saat mesuknya mekanisasi dalam dunia pertanian dengan menggunakan mesin-mesin pertanian. Hal ini merupakan sebuah kreatifitas yang dimiliki oleh para petani ditengah keterbatasan ekonomi mereka, Traktor yang pada umumnya digunakan untuk membajak sawah kini dengan sedikit lebih kreatif para petani tinggal menggantikan roda traktor mereka dan menggandengkannya dengan gerobak, maka taraaaa...! jadilah sebuah alat angkut hasil pertanian bagi para petani.

2.  Ledhok/Gerandong sebagai Alat angkut hasil pertanian

Penggunaan Ledhok/Gerandong sebagai Alat angkut hasil pertanian Sering sekali kita jumpai terutama di wilayah sentra-sentra pertanian, kendaraan ini merupakan hasil kreatifitas dari para petani dan bengkel las bubut yang ada, dengan mengolah limbah bekas chasis kendaraan bermotor, kemudian mereka tempeli dengan mesin diesel mulai dari 8,5 PK hingga 26 PK sesuai dengan kebutuhan. Alat angkut ini tidak memiliki surat-surat kendaraan bermotor selayaknya mobil lainnya. Mungkin inilah salah satu "Mobnas" bagi para petani kreatif.

3. Traktor Rakitan

Penggunaan Traktor Rakitan sebagai Alat angkut hasil pertanian ini sangat mirip dengan Ledhok atau gerandong yakni sama-sama hasil rakitan dari barang-barang bekas, kemudian bisa digandengkan dengan gerobak.

4. Kendaraan Motor Roda Tiga

 Penggunaan Motor Roda Tiga Rakitan sebagai Alat angkut hasil pertanian ini juga merupakan hasil kreatifitas para petani, namun kini telah banyak beredar kandaraan roda tiga hasil pabrikan ATPM.

5. Sepeda Motor
 
Sepeda Motor ini dimuati beban yang begitu banyak dari hasil pertanian para petani


6. Mobil Pick-up

Mobil ini merupakan hasil rancangan dari putra-putri bangsa indonesia yang nantinya akan menjadi salah satu "mobnas" yang merupakan kendaraan angkut murah bagi petani indonesia, namun mobil ini hingga kini belum menampakkan diri di pasaran karena masih dalam embrio, kita tunggu saja kehadiran mobil nasional yang katanya murah ini.

Komentar


  1. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    BalasHapus
  2. Saya ingin berbagi kesaksian tentang bagaimana layanan pendanaan Le_Meridian membantu saya dengan pinjaman 2.000.000,00 USD untuk membiayai proyek pertanian ganja saya, saya sangat berterima kasih dan saya berjanji untuk membagikan perusahaan pendanaan yang sah ini kepada siapa pun yang mencari cara untuk memperluas bisnisnya project.the company adalah perusahaan pendanaan UK / USA. Siapa pun yang mencari dukungan keuangan harus menghubungi mereka di lfdsloans@outlook.com Atau lfdsloans@lemeridianfds.com Bpk. Benjamin juga menggunakan whatsapp 1-989-394-3740 untuk mempermudah segala pemohon.

    BalasHapus

Posting Komentar

Mohon komentar mengenai blog ini, atas artikel, segala kekurangan dan kelebihan dalam blog ini demi kemajuan blog ini, Terimakasih...!

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Alat Tradisional Pertanian

Pulau Bali, pulau kecil munggil nan unik dengan segala keindahan panorama alam nya, dengan keunikan budayanya telah berhasil memikat hati para wisatawan di dunia. Berbicara soal keindahan panaroma Alam Bali, Keunikan Budaya Bali dan Pesatnya Pariwisata Bali kita tidak bisa terlepas dari sebuah dunia yang disebut Pertanian Bali. Pertanian di bali memiliki pertalian yang erat antara Budaya, Agama, Alam Bali dan Pariwisata di Bali. Secara umum dapat disimpulkan bahwa pertanian di bali adalah adalah sesuatu hal yang sangat kompleks sekali karena selalu bersentuhan dengan sektor yang lainnya, Sebagai contoh Sistem Subak yang sangat terkenal dan mendunia ini. Sistem Subak merupakan sebuah organisasi yang mengatur tata kelola sistem pengairan persawahan di bali yang menerapkan konsep "Tri Hita Karana" yakni sebuah konsep harmonisasi antara hubungan manusia dengan Tuhan, Lingkungan/alam dan manusia itu sendiri. Dalam hal ini di sektor pertanian kita akan membahas  mengenai alat

BIODYNAMIC FARMING = ORGANIK PLUS

Kemaren habis keja Keras, bangun pagi pun telat, lalu stel TV chanel NHK, Tiba-tiba Dwee...ng, dapet info pertanian BIODYNAMIC FARMING , Luar biasa...! bagi petani seperti saya yang sama sakeli belum mengenal dunia pertanian secara utuh. Paman Google Bekerja saat itu juga, dapetnya info berbahasa inggris, akalpun datang...! Twing..! Twing...! Paka bantuan Translate, walaupun belepotan tapi kanggoin aja yang penting tau sedikit-sedikit mengenai BIODYNAMIC FARMING. Tulisan ini kami kutip dari berbagai sumber, mudah-mudahan berguna bagi kita semua.   BIODYNAMIC FARMING Secara Etimologi Istilah BIODYNAMIC berasal dari 2 suku kata yakni BIO dan DYNAMIC , yang kedua suku kata tersebut diambil dari bahasa yunani. BIO atau BIOS yang Berarti Hidup dan DYNAMIC atau DINAMIS yang berarti Energi atau Kekuatan Pendorong. Jadi Biodynamic merupakan kombinasi dari praktek biologis dan dinamis.

Administrasi Kelompok Tani / Gapoktan

Bagi Kami pada awal-awal pendirian Kelompok Ternak Pucak Manik sebagai Kelompok Tani Ternak Sapi Bali , yang merupakan salah satu proyek percontohan Pemerintah Provinsi Bali dalam sistem pertanian terpadu / Sistem Pertanian Terintegrasi yang di bali lebih dikenal dengan istilah SIMANTRI yakni Sistem Management Pertanian Terintegrasi dalam rangka menuju visi bali organik, bali clean dan bali mandara, ini kami banyak di bimbing oleh seorang PPL yang sangat baik diterima dihati Anggota kelompok kami, Beliau adalah : Bapak I Made Santiyasa, SP. beliau banyak memberi arahan dan bimbingan  agar kelompok kami maju dan berkembang, untuk itu salah satunya kami harus memulai dengan tertib Administrasi dalam kelompok, tersedianya kelengkapan administrasi pembukuan yang baik.  adapun buku-buku yang mesti dilengkapi Baik buku keuangan maupun buku  non keuangan. Dengan ini kami ingin berbagi kepada para petani yang baru membentuk kelompok tani (POKTAN) maupun GAPOKTAN, beberapa contoh Admisitra